Minggu, 27 Mei 2012

Misteri Batu Raksasa di Sulawesi Tengah

(dok. Farchan Noor Rachman/ACI)




Situs megalitikum yang misterius di Indonesia, tidak hanya di Gunung Padang, Cianjur. Di Doda, Sulawesi Tengah, wisatawan juga bisa melihat kumpulan batu misterius yang serupa.
Doda adalah sebuah desa yang terletak di lembah daratan Kabupaten Lore Utara, Sulawesi Tengah. Lanskap desa ini begitu indah karena dikelilingi pegunungan hijau, bernama Lore.
Sepanjang mata memandang, Anda akan disuguhkan dengan hamparan padang rumput hijau. Tak ketinggalan padang ilalang yang mempercantik pandangan mata.
Tapi di balik itu semua, Doda menyimpan misteri yang belum terpecahkan. Ada banyak batu besar yang berdiri tegak di atas tanahnya. Hamparan batu ini tersebar di dua situs berbeda, dan sampai sekarang belum diketahui asal muasal yang pasti. Konon, batu tersebut merupakan batu yang berasal dari zaman megalitikum.
Situs pertama yang bisa dikunjungi di Doda adalah Pokekea. Di situs Pokekea, wisatawan bisa melihat batu-batu besar bulat yang tersebar di padang rumput. Jika diperhatikan, ada juga batu relief yang menggambarkan daun.
Sampai sekarang, tidak ada yang tahu fungsi batu tersebut secara pasti. Masyarakat setempat percaya kalau batu tersebut merupakan batu tempat mandi raja. Tetapi ada juga yang mengatakan batu tersebut merupakan tempat minum raja.
Patung batu di Pokekea juga ada yang mirip dengan manusia. Patung manusia ini memiliki ukiran wajah yang khas. Uniknya, ternyata ukiran wajah ini tidak hanya ada di Pokekea saja, tetapi juga di berbagai situs Megalitikum yang tersebar di Lembah Doda.
Patung mirip manusia ini disebut masyarakat dengan nama patung suami istri. Disebut demikian karena patung ini berpasangan dan mirip pasangan suami istri.
Dari Pokekea, perjalanan menyusuri batu megalitikum Doda bisa dilanjutkan ke situs Tadulako. Dalam bahasa Lore, Tadulako berarti raja.
Sama seperti situs Pokekea, batu megalitik yang ada di Tadulako tersebar merata di atas tanah. Tapi ada satu yang membedakan dan cukup menarik perhatian, yaitu batu manusia setinggi 2 meter. Wow!
Untuk mencapai tempat ini, wisatawan bisa memulai perjalanan dari Kota Palu. Waktu tempuh menuju Doda cukup panjang, yaitu sekitar 3 jam dengan jarak sekitar 157 km.
Siapkan fisik Anda, capailah Doda, dan pecahkan misterinya.

Proses Terjadinya Pulau Sulawesi

“Pada mulanya belum ada Sulawesi. Yang
ada hanyalah laut di antara dua pulau. Lalu kedua pulau itu
bertabrakan. Maka jadilah pulau Sulawesi. Itu sebabnya pinggangnya
bergunung-gunung, banyak sungai, dan banyak besi, banyak emas” Begitulah
kata-kata orang tua (pakada tomatua).
Mitologi Toraja lain lagi, dalam
mitologi toraja digambarkan bahwa penutup bumi dulunya terlalu kecil,
sehingga para dewata mengurut-urut bola bumi, supaya bajunya pas.
Tahu-tahu, kebesaran, sehingga terjadilah kerut-kerut dan
lipatan-lipatan yang merupakan asal usul gunung gunung.
Profesor John A. Katili, ahli geologi
Indonesia yang merumuskan geomorfologi Pulau Sulawesi bahwa terjadinya
Sulawesi akibat tabrakan dua pulau (Sulawesi bagian Timur dan Sulawesi
bagian Barat) antara 19 sampai 13 juta tahun yang lalu, terdorong oleh
tabrakan antara lempeng benua yang merupakan fundasi Sulawesi Timur
bersama Pulau-Pulau Banggai dan Sula, yang pada gilirannya merupakan
bagian dari lempeng Australia, dengan Sulawesi Barat yang selempeng
dengan pulau-pulau Kalimantan, Jawa dan Sumatra, Sulawesi menjadi salah
satu wilayah geologis paling rumit di dunia.
Sederhananya boleh dikata bahwa busur
Sulawesi Barat lebih vulkanis, dengan banyak gunung berapi aktif di
Sulawesi Utara dan vulkan mati di Sulawesi Selatan. Sedangkan busur
Sulawesi Timur, tidak ada sisa-sisa vulkanisme, tapi lebih kaya mineral.
Sumber-sumber minyak dan gas bumi dari zaman Tertiary tersebar di
kedua busur itu, terutama di Teluk Tomini, Teluk Tolo, Teluk Bone,
serta di Selat Makassar.
Perbedaan geomorfologi kedua pulau yang
bertabrakan secara dahsyat itu menciptakan topografi yang bergulung
gulung, di mana satu barisan gunung segera diikuti barisan gunung lain,
yang tiba-tiba dipotong secara hampir tegak lurus oleh barisan gunung
lain. Kurang lebih seperti kalau taplak meja disorong dari beberapa
sudut dan arah sekaligus.Makanya jarang kita bisa mendapatkan
pemandangan seperti di Jawa, Sumatera, atau Kalimantan, di mana
gununggunung seperti kerucut dikelilingi areal persawahan atau hutan
sejauh mata memandang. Kecuali di Sulawesi Selatan (itupun di selatan
Kabupaten Enrekang), kita sulit menemukan hamparan tanah pertanian yang
rata.
Sederhananya, Sulawesi adalah pulau
gunung, lembah, dan danau, sementara dataran yang subur, umumnya
terdapat di sekeliling danau-danau yang bertaburan di keempat lengan
pulau Sulawesi. Ekologi yang demikian ikut menimbulkan begitu banyak
kelompok etno-linguistik. Setiap kali satu kelompok menyempal dari
kelompok induknya dan berpindah menempati sebuah lembah atau dataran
tinggi di seputar danau, kelompok itu terpisah oleh suatu benteng alam
dari kelompok induknya, dan lewat waktu puluhan atau ratusan tahun,
mengembangkan bahasa sendiri. Geomorfologi yang khas ini menyebabkan
pinggang Sulawesi Tana Luwu dan Tana Toraja di provinsi Sulawesi
Selatan, bagian selatan Kabupaten Morowali, Poso, dan Donggala di
provinsi Sulawesi Tengah, dan bagian pegunungan provinsi Sulawesi Barat
sangat kaya dengan berbagai jenis bahan galian.Batubara terdapat di
sekitar Enrekang, Makale, dan Sungai Karama.
Juga di Sulawesi Barat sebelah utara, di
mana terdapat tambang batubara dan banyak jenis logam tersebar di
berbagai pelosok Sulawesi. Tembaga dan nikel terdapat di sekitar
Danau-Danau Matano, Mahalona dan Towuti. Bijih besi bercampur nikel,
yang diduga berasal dari meteor, memungkinkan lahirnya pandai besi di
lembah-lembah Rampi, Seko dan Rompong di hulu Sungai Kalaena (Luwu
Utara) dan di Ussu, dekat Malili (Luwu Timur), yang ilmunya ditularkan
ke pandai besi asal Toraja, yang selanjutnya menularkannya ke pandai
besi Bugis. Guratan besi-nikel itu dikenal sebagai pamor Luwu atau pamor
Bugis oleh empu penempa keris di Jawa, dan membuat Kerajaan Luwu kuno
dikenal sebagai pengekspor besi Luwu. Di masa kini, salah satu pusat
konsentrasi pandai besi Toraja letaknya di lereng Sesean, gunung
tertinggi di Tana Toraja. Bijih emas pun banyak terdapat di pinggang
Sulawesi, karena biasanya mengikuti keberadaan bijih tembaga. (Dari
berbagai Sumber)

Menurut para ahli Geologi, bahwa terbentuknya pulau Sulawesi yang terjadi secara alamiah oleh proses alam, memang berbeda dengan proses terbentuknya pulau-pulau yang lain di Negara Kepulauan Nusantara ini, bahkan hanya beberapa pulau di dunia yang mempunyai kesamaan dalam proses terbentuknya. Pulau Sulawesi terbentuk dari proses Endogen, yaitu proses yang terjadi karena adanya Pengangkatan dari dalam perut bumi. Artinya pembentukan pulau Sulawesi terjadi dengan sendirinya, tidak seperti pulau-pulau lain yang proses pembentukannya merupakan hasil Patahan/Pelepasan Daratan dari suatu Daratan Utama/Benua. Seperti pulau Jawa yang dulunya bersatu dengan pulau Sumatra dan bersatu dengan Malaysia terus ke daratan Asia. Pulau Kalimantan dulunya bersatu dengan sebagian daerah Malaysia terus ke Philipina terus ke daratan Asia. Pulau Maluku dulunya bersatu dengan Irian Jaya (kini Papua) bersatu dengan Papua New Guinea terus ke daratan Australia. Hal ini dapat dibuktikan dengan banyaknya persamaan flora (tumbuhan) dan fauna (hewan) di antara masing-masing wilayah tersebut. Berbeda halnya dengan pulau Sulawesi yang memang dulunya terbentuk dengan sendirinya dari proses Endogen. Jadi pulau Sulawesi terbentuk bukan dari proses perpisahan daratan oleh proses alam dari dua benua, yaitu Benua Asia dan Benua Australia apalagi benua-benua lain. Hal ini terbukti dari ada beberapa jenis flora dan fauna yang tidak ada samanya di dunia, sebagai contoh hewan Anoang (sejenis hewan Rusa) dan hewan Kerbau Belang (Tedong Bonga) di Tana Toraja.

PROSES TEKTONIK YANG MEMBENTUK PULAU SULAWESI
Mungkin anda masih ingat tentang pelajaran Geografi di Sekolah Dasar maupun Sekolah Menengah Pertama, bahwa fauna di pulau Sulawesi sungguhlah unik. Fauna di sana seperti perpaduan antara fauna dari daerah Asia dengan fauna dari daerah Australia. Mengapa demikian ? Dalam sejarah geologi yang panjang, Sulawesi terbentuk sebagai hasil tumbukan 2 jalur daratan yang mengapung. Pembentukan daratan yang baru membawa dampak : ekologi yang unik. Setiap lempeng menempatkan jejak yang masih dapat ditemui hingga kini. Beberapa spesies yang hidup di danau Matano ( sebuah danau di pulau Sulawesi ), seperti kepiting Parathelphusidae memiliki kerabat dekat dengan yang ada di selat Torres Australia ; ikan Telmatherinid masih berhubungan dengan daratan Papua ; jenis dari lempeng Pasifik terdapat ikan Glossogobius ; dan Asia menyumbangkan ricefish. Studi di wilayah ini menambah daftar keunikan hayati kawasan Wallacea, yang berasal dari sebuah garis maya yang membagi wilayah fauna bagian barat dan timur melalui laut dalam.
Berikut skema terbentuknya Pulau Sulawesi :

EOSEN ( 65-40 juta tahun yang lalu )
Proses pembentukan pulau Sulawesi yang unik telah melalui proses yang juga unik yaitu hasil akhir dari sebuah kejadian apungan benua yang diawali 65 juta tahun lalu. Saat itu ada 2 daratan yaitu cikal bakal kaki Sulawesi Tenggara dan Timur, dan cikal bakal kaki Sulawesi Selatan, Barat dan Utara. Kedua apungan daratan itu terbawa bergerak ke barat menuju Borneo ( sekarang bernama Kalimantan ). Proses tumbukan akibat apungan lempeng benua itu menyebabkan kedua daratan itu mulai terkumpul menjadi satu daratan baru.
MIOSEN ( 40-20 juta tahun yang lalu )
Pada zaman ini pergerakan lempeng kearah barat disertai dengan persesaran yang menyebabkan mulai terjadi perubahan ekstrim bentuk daratan. Bagian tengah ketiga daratan itu tertekuk akibat benturan atau pergeseran, sebuah proses yang lebih kuat dibandingkan apa yang terjadi di kedua ujung atas dan bawahnya ( daratan utara dan selatan ). Proses tektonik berlangsung kuat di daerah yang tertekuk itu sehingga menyebabkan pencampur-adukan jenis-jenis batuan yang berasal dari lingkungan pengendapan yang berbeda.

PLIOSEN ( 15-6 juta tahun yang lalu )
Hingga zaman ini proses penumbukan kedua daratan itu terus berlangsung, bahkan apungan hasil tumbukan terus bergerak hingga mendekat ke daratan Kalimantan lalu berhenti di sana. Persesaran yang telah mulai sejak zaman Miosen masih terus berlangsung, bahkan berdampak apada pemisahan kelompok batuan dari kawasan di sekitar danau Poso dan kelompok batuan sekitar danau Matano. kedua kelompok batuan ini meski lokasinya berdampingan, namun memperlihatkan asosiasi batuan yang berbeda.
PLITOSEN ( 4-2 juta tahun yang lalu )
Pada zaman ini mulai berlangsung fenomena baru, yaitu proses pemekaran dasar samudra di laut antara Kalimantan dan Sulawesi ( sekarang dikenal dengan selat Makasar ). Pemekaran dasar samudra ini menyebabkan cikal bakal atau pulau Sulawesi purba. Dan pulau Sulawesi purba ini kembali bergerak ke timur menjauhi Kalimantan. kecepatan gerakan apungan di atas lempeng benua adalah peristiwa yang berlangsung perlahan namun konsisten dengan laju beberapa centimeter pertahun.
Sumber : National Geographic Indonesia

Kamis, 24 Mei 2012

Jembatan terseram di dunia

Kita Tahu bahwa Jembatan merupakan satu struktur yang dibuat untuk menyeberangi jurang atau rintangan seperti sungai, rel kereta api ataupun jalan raya. Ia dibangun untuk membolehkan laluan pejalan kaki, pemandu kenderaan atau kereta api di atas halangan itu.
sekarang mari kita lihat jembatan-jembatan yang menyeramkan untuk dilewati :
Hussaini Hanging Bridge, Pakistan
Aiguille du Midi Bridge, France
William Preston Lane, Jr. Memorial Bridge (Bay Bridge), Maryland
Sidu River Bridge, China
Royal Gorge Bridge, Colorado
Puente de Ojuela, Mexico
U Pain Bridge, Myanmar
Iya Valley Vine Bridges, Japan
Cikurutug Bridge, Indonesia
Carrick-a-Rede Rope Bridge, Northern Ireland
Capilano Suspension Bridge, Canada
Trift Suspension Bridge, Switzerland
Canopy Walk, Ghana
Mackinac Bridge, Michigan

Gunung Roraima

Satu satunya Gunung dengan permukaan datar di bumi ini....

Menampilkan alam belaka kecantikan dengan gambar-gambar keren Gunung Roraima.Gunung Roraima terletak di Guyana Shield di sudut tenggara dari 30.000 kilometer persegi Venezuela Nasional Canaima Park membentuk puncak tertinggi Guyana's Highland Range.penjelajah awal berbicara tentang gunung misterius yang menjulang di atas hutan di Amerika Selatan.Kisah-kisah seperti Arthur Conan Doyle terinspirasi untuk menulis The Lost World, sebuah novel diatur di tempat terisolasi masih dihuni oleh dinosaurus.Para dinosaurus fiksi.Tapi pegunungan adalah nyata-dan mereka link ke masa lalu prasejarah Bumi.





Sejak lama sebelum kedatangan penjelajah Eropa, gunung ini telah mengadakan makna khusus bagi penduduk asli di wilayah ini, dan itu merupakan pusat banyak mitos dan legenda Ini adalah tempat yang cukup luar biasa.Ini adalah gunung meja dengan tebing curam tinggi 400 meter di semua sisi.Hanya ada satu 'cara mudah' untuk naik ke atas, di sebuah jalan tangga-seperti alam di sisi Venezuela - dan cara lain membutuhkan pemanjat tebing berpengalaman. Di atas gunung, hujan turun hampir setiap hari, membasuh sebagian besar nutrisi untuk tanaman untuk tumbuh dan menciptakan pemandangan yang unik pada permukaan pasir gundul.


Keterangan Sumber: Wikipedia


The mesas pasir dramatis disebut tepuis. Ada lebih dari seratus dari tinggi, dataran tinggi terpencil, yang mendorong seperti pulau-pulau berbatu. di atas tumbuh dedaunan dan hutan lebat. Gunung Roraima merupakan pegunungan yang letaknya membentang antara wilayah Venezuela, Guyana dan Roraima, sebuah negara bagian Brasil. Gunung ini mulai terkenal pada 1912 ketika Sir Arthur Conan Doyle-menulis novel fiksi yang berjudul The Lost World. Namun, diyakini orang pertama Eropa yang melihat gunung ini adalah seorang penjelajah Jerman Robert Schomburgk yang seorang ilmuwan yang penjelajah daerah Britains Royal Society pada 1838.
Terdapat flora dan fauna yang aneh di Gunung Roraima ini dan menghasilkan banyak spesies baru sehingga gunung ini ditetapkan dalam daftar situs warisan dunia. Disebutkan juga, gunung ini sebagai Gunung Datar Terbesar Sedunia .          




Gunung-gunung meja taman dianggap beberapa formasi geologi tertua di Bumi, dating kembali ke sekitar dua miliar tahun yang lalu di Era Prakambrium.









Jembatan terpanjang di dunia (Qingdao Haiwan)



Jembatan Qingdao Haiwan adalah jembatan terpanjang di dunia yang ada di China. Jembatan Qingdao Haiwan ini menelan biaya 8.6 Milyar Dollar, dikerjakan oleh 10.000 orang terbagi dalam 2 tim, dan bertujuan untuk menyingkat hubungan 2 kota agar lebih cepat antara 20 - 30 menit.

Jembatan sepanjang 42,5 kilometer yang memiliki persimpangan ditengahnya tersebut menghubungkan tiga kota di Cina. Jembatan Qingdao Haiwan menghubungkan Kota Qingdao di sebelah timur Provinsi Shandong dengan Distrik Huangdao. Diakui ini adalah jembatan di atas air yang terpanjang di dunia.

Jembatan bernama Qingdao Haiwan tersebut dibangun dua tim berbeda yang mengerjakan sejak 2006. Pembangunan selesai pada Senin (27/12). Jembatan yang menghubungkan tiga kota pantai di Provinsi Shandong ini menghabiskan 450 ribu ton struktur baja untuk membuat 5.200 kolom agar kuat menahan gempa berkekuatan 8 SR, angin topan dan 300 ribu vessel.

Jembatan Qingdao Haiwan menyisihkan jembatan Lake Pontchartrain Causeway di Louisiana, Amerika Serikat. Lake Pontchartrain Causeway memiliki panjang 38,42 kilometer. China juga memiliki 102 mil jembatan kereta ai di Danyang - Kunshan yang berada di atas tanah dan lau sebelah Shanghai.












China juga merencanakan membangun jembatan lagi seharga 6.5 Milyar Pounsterling pada tahun 2016 yang akan menghubungkan kota Zhuhai.

10 Terowongan Terpanjang di Dunia

10 terowongan terpanjang di dunia
      Beberapa ahli teknik sipil mendefinisikan terowongan sebagai sebuah tembusan di bawah permukaan yang memiliki panjang minimal 0.1 mil, dan yang lebih pendek dari itu lebih pantas disebut underpass.
Untuk menunjang sarana transportasi di sebuah negara Terowongan sebagai alternatif untuk menyediakan beberapa ruang yang tersedia untuk lalu lintas mobil , kereta api, air dan limbah,bahkan kekuasaan dan jalur komunikasi,yang kelak juga menunjang perekonomian di negara tersebut.Sudah mulai dari ribuan tahun yang lalu,seni membuat terowongan di mulai,hingga sekarang terowongan-terowongan yang sangat panjang saat ini. Dan ini 10 Terowongan terpanjang di Dunia:

1. Metro Madrid L-7
    madrid-spanyol
metro L7 madrid-10 terowongan terpanjang di dunia
     Terowongan ini mempunyai tipe metro-rapid transit,Di bangun mulai tahun 1974 sampai dengan tahun 2007 dan di oprasikan pada tahun 1974 menghubungkan Pueblo Nuevo dan Las Musas.dan tahun-tahun berikutnya terowongan ini di perpanjang lagi hingga mencapai rute dari Pueblo Nuevo ke Avenida de America.memiliki 7 line dan melayani sembilan kereta api bawah tanah dari Las Musas ke San Fernando. Panjang Terowongan ini sendiri sekitar 32,919 meter.  

2. Lotschberg BaseTunnel.
    Bernese Alps, Switzerland
Lotschberg BaseTunnel.      Bernese Alps, Switzerland
       Dengan Panjang: 34,577 meter, sebelum Gotthard Base Tunnel selesai dibangun,Terowongan ini adalah yang terpanjang di Swiss.tapi tetap masih yang terpanjang untuk Terowongan di atas tanah.terowongan ini mempunyai tipe Railway (rel kereta).di bangunan pada tahun 2007.

3. Medvedkovo - Novoyasenevskaya
    Moskow, Rusia
Medvedkovo - Novoyasenevskaya      Moskow, Rusia
         Dengan mempunyai Panjang: 37,600 meter,pembangunan,pembangunan terowongan ini memakan waktu 32 tahun,antara tahun 1958 sampai tahun1990. Menempatkan Terowongan tertua kedua di dunia sekaligus terowongan kereta cepat (rapid transit)terpanjang kedua dunia. Sampai saat ini,dan memiliki 25 stasiun.

4. Tocho-mae-Shiodome - Hikarigaoka
    Tokyo, Jepang
Tocho-mae-Shiodome - Hikarigaoka       Tokyo, Jepang
        Terowongan bawah tanah ini melayani jalur subway di Ibukota Jepang. Dan saat ini sudah berusia 10 tahun, Toei Oedo Line hari ini melayani 38 stasiun dari Tochomae hinggake Hikarigaoka. Memerlukan waktu hampir 9 tahun untuk menyeleseikan terowongan ini,dari dari tahun 1991 sampai tahun 2000.jembatan dengan tipe metro ini Memiliki Panjang sekitar 40,700 meter.

5. Metro Madrid L-12 (metro sur)
    Madrid, Spanyol.
Metro Madrid L-12 (metro sur)      Madrid, Spanyol.
       Jembatan tipe metro ini mempunyai Panjang sekitar 40,900 meter,hanya memerlukan waktu 4 tahun untuk pembangunan terowongan yang panjang ini,di bangunan dari tahun1999 sampai pada tahun 2003.Line-12 menghubungkan lima kota pinggiran dan satu desa kecil di bagian selatan Madrid. Melewati 28 stasiun, Metro Sur (sebutan untuk Line-12).

6. Altufyevo - Bulvar Dmitriya Donskogo(Line-9)
 Moskow, Metro,Rusia
       Terowongan ini adalah yang terpanjang di Rusia,menangani 25 stasiun di Moskow,memiliki Panjang 41,500 meter. Terowongan yang memiliki tipe rapid transit ini hampir menghabiskan 14tahun pembangunannya,rentang waktu tahun 1983 sampai tahun 2002.sejak dibuka pada tahun 1983 Terowongan ini terus melakukan pengembangan hingga tahun 2002.

7. Seoul Subway Line-5
    Seoul, Korea Selatan
Seoul Subway Line-5     Seoul, Korea Selatan
      Terowongan ini memiliki tipe metro line5 dengan Panjang sekitar 47,600 meter.di bangun pada tahun 1995.yang unik dari terowongan ini adalah penumpang akan merasakan sensasi rute dari Banghwa sampai Sangil-dong tanpa sinar matahari selama perjalanan dan juga akan melewati bawah sungai Han yang legendaris.

8. Channel Tunnel
    Inggris – Prancis
       Terowongan Channel adalah sebuah terowongan rel sepanjang 50,5-km di bawah Selat Inggris (tepatnya di Selat Dover) yang menghubungkan Cheriton, Kent , di selatan Britania Raya, dan Coquelles, Calais di utara Perancis .Proyek berbiaya besar ini awalnya dimulai dengan beberapa kesalahan, dan akhirnya selesai dibangun pada 1994 .Channel merupakan terowongan rel terpanjang ketiga di dunia setelah Terowongan Seikan di Jepang gotthard swis. Terowongan ini dioperasikan oleh Eurotunnel plc.Terowongan ini adalah yang terpopuler di dunia,ada banyak predikat untuk terowongan yang satu ini. Selain terowongan bawah air terpanjang di dunia, Channel Tunnel juga layak disebut terowongan internasional terpanjang.

9. Seikan Tunnel
    Tsugaru Strait Jepang
       Sementara ini, Seikan,Jembatan yang memiliki panjang 53,850 meter ini masih menjadi terowongan terpanjang di dunia (setelah Gotthard Base Swiss yang saat ini belum di operasikan).Sama halnya dengan Channel, terowongan ini juga dibangun di bawah air laut.Terowongan ini melayani melayani rute dari Honshu hingga ke Hokkaido. Di balik kemegahannya, Seikan memakan 34 korban tewas dalam pembangunannya yang disebabkan sulitnya kondisi geologi di bawah Tsugaru Strait.di bangun tahun 1988.

10. Terowongan Gotthard Base
      Alps, Switzerland
     Terowongan terpanjang yang memiliki jarak 57,104 meter ini rencananya Baru dijadwalkan beroperasi pada tahun 2017. Gotthard Base yang memiliki tipe Railway dan di bangun dari tahun 1996-2010 ini akan melayani rute Erstfeld hingga ke Bodio dengan kereta api.Belum di ketahui ada berapa stasiun yang akan dilaluinya. Namun dipastikan kereta di terowongan ini berkecepatan 250 km/jam.dan menjadi yang terpanjang di Dunia.